UMKM Diyakini Jadi Penopang Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

0
UMKM Diyakini Jadi Penopang Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Pertumbuhan Ekonomi – Ganjar Pranowo, calon presiden nomor urut 3, mengaku yakin target pertumbuhan ekonomi yang digagas bersama calon wakil presiden, Taj Yasin Maimoen, bakal didominasi oleh UMKM. Hal tersebut disampaikan Ganjar saat menghadiri acara UMKM Expo di Jakarta, pada 20 Juli 2023.

Ganjar mengatakan, UMKM memiliki potensi yang besar untuk menjadi penggerak utama perekonomian Indonesia. Hal tersebut didukung oleh jumlah UMKM yang mencapai 64 juta unit, atau 99,1 persen dari total pelaku usaha di Indonesia.

Ganjar juga mengatakan, UMKM memiliki daya tahan yang kuat terhadap krisis pertumbuhan ekonomi. Hal tersebut terbukti pada masa pandemi COVID-19, di mana UMKM mampu bertahan dan bahkan tumbuh.

Untuk mendukung pertumbuhan UMKM, Ganjar dan Taj Yasin Maimoen telah menyiapkan sejumlah program, di antaranya:

  • Peningkatan akses pembiayaan

Ganjar dan Taj Yasin Maimoen akan meningkatkan akses pembiayaan bagi UMKM, baik dari perbankan maupun lembaga keuangan non-bank. Hal tersebut dilakukan untuk membantu UMKM mengembangkan usahanya.

  • Peningkatan kapasitas SDM

Ganjar dan Taj Yasin Maimoen juga akan meningkatkan kapasitas SDM UMKM, baik dari sisi keterampilan maupun pengetahuan. Hal tersebut dilakukan untuk meningkatkan daya saing UMKM.

  • Peningkatan promosi dan pemasaran

Ganjar dan Taj Yasin Maimoen akan meningkatkan promosi dan pemasaran produk UMKM, baik di dalam negeri maupun luar negeri. Hal tersebut dilakukan untuk memperluas pasar UMKM.

Ganjar berharap, dengan adanya program-program tersebut, UMKM dapat tumbuh dan berkembang secara pesat, sehingga dapat berkontribusi lebih besar terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia.

Kontribusi UMKM terhadap Pertumbuhan Ekonomi

Baca Juga : Cara Ganjar Lebih Efektif Soal Kenaikan Rasio Pajak, Ini Tanggapan Pakar Perpajakan

Kontribusi UMKM terhadap Pertumbuhan Ekonomi

Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS), kontribusi UMKM terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia mencapai 61,07 persen pada tahun 2022. Angka tersebut meningkat dari 57,84 persen pada tahun 2021.

Kontribusi UMKM terhadap PDB Indonesia diprediksi akan terus meningkat pada tahun-tahun mendatang. Hal tersebut didukung oleh sejumlah faktor, di antaranya:

  • Pertumbuhan jumlah UMKM

Jumlah UMKM di Indonesia terus meningkat dari tahun ke tahun. Hal tersebut menunjukkan bahwa UMKM memiliki daya tarik yang besar bagi masyarakat.

  • Peningkatan daya beli masyarakat

Daya beli masyarakat Indonesia terus meningkat, seiring dengan pertumbuhan ekonomi. Hal tersebut memberikan peluang bagi UMKM untuk meningkatkan penjualannya.

  • Perkembangan teknologi

Perkembangan teknologi telah memberikan peluang bagi UMKM untuk memperluas pasarnya. UMKM dapat memanfaatkan teknologi untuk memasarkan produknya secara online, baik di dalam negeri maupun luar negeri.

Baca Juga : Cara Ganjar Lebih Efektif Soal Kenaikan Rasio Pajak, Ini Tanggapan Pakar Perpajakan

Program Bangga Petani dan Nelayan Sejahtera

Ganjar Pranowo, calon presiden nomor urut 3, memiliki program yang fokus pada pemberdayaan petani dan nelayan. Program tersebut bernama “Bangga Petani dan Nelayan Sejahtera”.

Program ini bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan petani dan nelayan, serta meningkatkan produksi pertanian dan perikanan di Indonesia.

Ada beberapa kebijakan yang akan diterapkan dalam program ini, di antaranya:

  • Peningkatan akses pembiayaan

Pemerintah akan memberikan berbagai kemudahan akses pembiayaan bagi petani dan nelayan, baik dari perbankan maupun lembaga keuangan non-bank. Hal ini dilakukan untuk membantu petani dan nelayan mengembangkan usahanya.

  • Peningkatan kapasitas SDM

Pemerintah akan memberikan berbagai pelatihan dan pendampingan bagi petani dan nelayan untuk meningkatkan kapasitas SDM-nya. Hal ini dilakukan untuk meningkatkan daya saing petani dan nelayan.

  • Peningkatan produktivitas

Pemerintah akan memberikan dukungan, seperti bantuan teknologi dan sarana produksi, untuk meningkatkan produktivitas pertanian dan perikanan.

  • Peningkatan pemasaran

Pemerintah akan memberikan dukungan, seperti bantuan promosi dan pemasaran, untuk memperluas pasar produk pertanian dan perikanan.

Ganjar yakin bahwa program ini dapat meningkatkan kesejahteraan petani dan nelayan, serta meningkatkan produksi pertanian dan perikanan di Indonesia.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *